Agen Asuransi Mengaku Polisi, Menipu dan Kerap Bawa Perempuan ke Kontrakan

Polisi gadungan (Ilustrasi)
DEPOK, JO- Pria ini adalah agen asuransi, namun kerap mengaku sebagai polisi berpangkat komisaris dan lulusan Akademi Polisi angkatan 1999. Dengan pengakuan itu, Adriawan, nama pria itu, kerap menipu dan membawa perempuan ke rumah kontrakannya di Kepala Dua, Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Aksi polisi gadungan ini pun berhasil dihentikan aparat Kepolisian Sektor Cimanggis, yang menangkapnya, setelah laporan seorang wanita bernama Mariva Lumban Gaol. Maklum Mariva pernah ditipu dengan mengatakan bisa membantu segala masalah kriminal yang dihadapi korban.

Seperti disampaikan Kepala Kepolisian Resor Kota Depok Komisaris Besar Harry Kurniawan, Kamis (14/7), Mariva pernah dibawa Andriawan ke Polda Metro Jaya untuk meyakinkan dirinya adalah polisi. Tapi, sesampai di Polda, tersangka malah mengambil handphone dan KTP korban.

Masih kata Kombes Harry, selain mengaku lulusan Akademi Polisi angkatan 1999, kepada para korban, Andriawan mengaku bertugas di Satuan Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya sebagai kepala unit.

"Padahal dia adalah agen asuransi," sambung Kombes Harry.

Dari tangan Andriawan disita dua kartu ATM BRI, tiga kartu kredit BCA, empat kartu Commuter Line, atribut polisi, handy talky berikut charger, sepasang sepatu dinas lapangan, kaus “Turn Back Crime” dengan tulisan “SAT RESKRIMUM AGUNG BACHTIAR SH MH SK”.

Menurut pengakuan tersangka, tersangka membeli atribut polisi dari Pasar Senen. (jo-5)


Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.