Kontingen Garuda Beri Pelatihan Trauma Tempur Tentara Nasional Kongo

Prajurit TNI saat memberikan pelatihan.
JAKARTA, JO- Prajurit TNI yang tergabung dalam Kontingen Garuda XX-M/Monusco (Mission de L’Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en Republique Democratique du Congo) Satgas Kompi Zeni TNI yang tengah melaksanakan tugas di Republik Demokratik Kongo, melalui Program Civil Military Coordination menyelenggarakan seminar dan memberikan pelatihan mengenai Bantuan Hidup Dasar dan Penanganan Pertama Korban Tempur di Lapangan kepada Prajurit FARDC / Tentara Nasional Kongo.

Bantuan Hidup Dasar dan Penanganan Pertama di Lapangan Bagi Korban Tempur, merupakan dua materi penting yang wajib dikuasai dan mampu diaplikasikan oleh setiap prajurit professional di dunia.

Program Cimic (Civil Military Coordination) Kontingen Garuda (Konga) XX-M/Monusco, di bawah koordinasi Lettu Cpl Isa Akbar Yoga Perdana, ST, Han, diselenggarakan di Ruang Utama Kapel FARDC, Sektor Uele, Provinsi Orientale, Republik Demokratik Kongo, Afrika, Senin (16/5).

Materi pelatihan disampaikan oleh Lettu dr Kirby Saputra dan dibantu Tim Indonesia Level 1 Hospital, dengan menggunakan bahasa Perancis yang diterjemahkan oleh Staf Interpreter Monusco. Peserta pelatihan terdiri dari Perwira Menengah, Perwira Pertama dan anggota militer FARDC lainnya.

Para peserta turut aktif berpartisipasi dalam kegiatan praktek pertolongan korban tempur, yang terdiri dari beberapa segmen latihan yaitu: Pengantar Dasar Sistem Tubuh Manusia, Bantuan Hidup Dasar, Resusitasi Jantung dan Paru-Paru, Penanganan Pertama Perdarahan, Penanganan Pertama Patah Tulang serta Penanganan Korban Tembak dan Ledakan (Trauma Eksplosif Tempur).

Selama acara, para peserta mampu menyerap materi dengan baik dinilai dari ketepatan tindakan saat pelaksanaan praktek bantuan medis. Para peserta juga banyak mengajukan pertanyaan yang aplikatif terkait dengan kondisi kritis di medan tempur.

Menjelang akhir acara, Komandan Satgas (Dansatgas) Konga XX-M/Monusco Letkol Czi Sriyanto, MIR, M.A., memberikan apresiasi dan pesan moril bagi seluruh Prajurit FARDC.

“Agar kinerja baik yang ditunjukkan oleh FARDC selama ini dapat ditingkatkan dan hubungan baik antara Prajurit FARDC dengan Satgas Kizi TNI dapat dipertahankan, dan menjadi lebih erat dikemudian hari,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Satgas Kizi TNI memberikan 83 Perangkat Tas Medis bagi para Prajurit FARDC yang secara simbolis diserahkan oleh Dansatgas Konga XX-M/Monusco Letkol Czi Sriyanto kepada Komandan Operasi FARDC Sektor Uele Kolonel Kitoko.

“Saya selaku Komandan Operasi FARDC, sangat mengapresiasi acara tersebut dan berharap agar acara-acara serupa diselenggarakan kembali di kemudian hari,” ujar Kolonel Kitoko.

Acara ditutup dengan pembagian langsung Perangkat Tas Medis yang terdiri dari verban tekan cepat, verban gulung, cairan antiseptic, cairan anti serangga, oralit dan obat anti diare kepada para Prajurit FARDC / Tentara Nasional Kongo. (jo-17)


Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.