HUT Bhayangkara ke-69 Jakbar Dipusatkan di Polsek Kalideres

Peringatan HUT Bhayangkara Jakarta Barat.
JAKARTA, JO- Dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-69 tahun 2015 untuk wilayah Polres Jakarta Barat dipusatkan di Polsek Kalideres, Rabu (1/7).

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombespol Rudi Hariyanto bertidak selaku Inspektur Upacara HUT Bhayangkara ke-69 tahun 2015 dan Komandan Upacara Kapten Inf Irwan Triyono jabatan keseharian Danramil 06/Kalideres, Kodim 0503/Jakbar di halaman Mapolsek Kalideres, Kalideres, Jakarta Barat.

Turut hadir pada upacara HUT Bhayangkara diantaranya Wali Kota Adm Jakbar HM Anas Efendi, Dandim 0503/JB Letkol Inf M Asmi, Kepala Kejaksaan Negeri Jakbar Teguh Ananto, Wakalpolres Metro Jakbar AKBP Bachtiar, seluruh pejabat teras Wali Kota Jakbar/Polres Metro Jakbar/Kodim 0503/JB, para Kapolsek jajaran Polres Metro Jakbar, para Danramil jajaran Kodim 0503/JB, para camat/lurah jajaran Pemkot Adm Jakbar, para ormas/tokoh agama/tokoh masyarakat Jakarta Barat.

Dalam amanat Presiden RI Joko Widodo yang dibacakan Kapolres Metro Jakbar menyampaikan, dirgahayu Bhayangkara kepada seluruh jajaran anggota kepolisian di seluruh tanah air dan sekaligus menekankan fungsi dan tugas Polri sebagai pelindung dan pangayom masyarakat.

Presiden Jokowi menekankan, 11 program prioritas Kapolri yakni, penataan dalam pembinaan personil, penataan kelembagaan dan meningkatkan budaya anti-korupsi.

"Tingkatkan budaya anti-korupsi," tegas Presiden.

Selanjutnya, Presiden meminta seluruh jajaran Polri dimanapun berada untuk meningkatkan profesionalisme menuju peningkatan kesejahteraan anggota Polri dan pemenuhan sarana dan prasarana.

"Tingkatkan perlindungan terhadap warga negara untuk rasa aman dan bangun partisipasi publik dalam penanganan lingkungan," pinta Presiden.

Presiden juga meminta Polri untuk mengintensifkan sinergitas polisional dengan Kementerian/Lembaga dan penegakan hukum yang profesional, obyektif dan bebas KKN.

Demikian juga, lanjut Presiden, dalam persiapam pemilukada serentak yang akan datang untuk segera dipersiapkan perencanaan pengamanan.

Mengakhiri sambutannya, Presiden meminta seluruh jajaran Polri untuk melakukan penguatan pengawasan Polri dan pelaksanaan quick wins Polri.

Quick Wins Polri,yakni penertiban dan penegakan hukum bagi organisasi radikal dan anti Pancasila. Perburuan dan penangkapan gerbong terorisme dan Santoso dan jejaring terorisme.

Aksi nasional pembersihan preman dan premanisme. Pembentukan dan pengefektifan satgas operasi Polri kontra radikal dan deradikalisasi (khusus ISIS).

Pemberlakuan rekruitmen terbuka untuk jabatan dilingkungan Polri (Polres, Polda, Mabes Polri). Polisi sebagai penggerak Revolusi Mental dan peloppor tertib sosial diruang publik.

Dan Pembentukan tim internal anti-korupsi (melibatkan unsur publik dan KPK). Crash program pelayanan masyarakat, pelayanan bersih dari percaloan. (hery lubis)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.