Signarama: Cerah Masa Depan Industri Sign di Indonesia

Steven Kusnadi dan isteri, pemegang master franchise Signarama Indonesia.
JAKARTA, JO- Pertumbuhan ekonomi yang ditandai dengan makin pesatnya perkembangan dunia usaha di berbagai daerah di Indonesia diyakini akan mendorong industri sign (signage atau tanda) berkembang pesat. Bisnis yang berkait dengan pencetakan segala grafis visual (visual graphic) dengan kualitas terbaik ini akan menjadi trend ke depan.

“Ini merupakan bisnis multi-million dollars, yang menangani segmen pasar yang sangat luas. Tuntutan dalam perkembangan dunia usaha di Indonesia saat ini dan ke depan akan semakin membutuhkan signage, dan ditinggalkannya pembuatan sign tradisional. Usaha ini sangat cerah di Indonesia,” kata Steven Kusnadi, Direktur PT Priyamitra Satwika, master franchise Signarama Indonesia di Jakarta, hari ini.

Menurut Steven, pentingnya signage yang berkualitas akan memberikan citra dunia usaha yang menggunakan sign menjadi berkelas di mata konsumennya dan akan meningkatkan apresiasi bagi kemajuan dunia usaha pengguna signage. “Sign yang berkualitas sangat menunjang kemajuan dunia usaha. Katakanlah sign brand atau merek di depan toko atau kantor buram dan jelek tentu akan negatif di mata konsumen,” kata Steven.

Diakuinya istilah “Sign” memang masih belum familiar di Indonesia, namun di dunia istilah itu sudah menjadi istilah umum yang bisa dipahami dengan baik, sebagai bentuk grafis visual yang dibuat untuk menginformasikan khalayak khusus tentang pesan tertentu, bisa berbentuk Outdoor/Indoor Signs, Banners, Decals, Lettering, Vehicle Wraps, Display, Neon Signs dan lainnya.

Signarama adalah satu-satunya perusahaan di Indonesia saat ini yang bergerak dalam bidang “one stop full service retail signs business” dengan layanannya meliputi: business services, design services, dan digital printing. Hasil kerjanya pun banyak dinikmati dari pemilik usaha toko, mall, hotel hingga kantor-kantor dan pameran-pameran besar, dari perusahaan kecil, menengah hingga besar.

“Publik Indonesia mungkin masih belum familiar dengan istilah sign atau sign industry. Ada juga yang menyebutnya seperti digital printing tapi tidak tepat karena sign industry ini jauh lebih luas cakupan maupun segmen pasarnya,” sambung Steven saat ditemui di kantornya Jalan Sultan Iskandar Muda, Jakarta Selatan.

Signarama akan hadir pada event International Franchise, License & Business Concept Expo & Conference (the 13 IFRA) 2015 di Jakarta Convention Center, 29-31 Mei 2015 mendatang. Para pebisnis yang mau masuk ke bisnis ini atau konsumen bisa mengenai selak-beluk bisnis ini.

Dimulai pada tahun 2013, PT Priyamitra Satwika sebagai pemegang master franchise Signarama, perusahaan ini dipercayakan untuk mengembangkan bisnis Signarama di Indonesia. Sudah 29 tahun Signarama menjadi bagian dari kesuksesan sistem business-to-business franchise brands, dan menjadi sign di bagian terdepan industri ini di seluruh dunia.

Menurut Steven, pasar signage di dunia mengalami pertumbuhan rata-rata 15 persen per tahun dengan nilai 49 miliar dolar AS (2011), dan menurut International Sign Association (ISA), industri ini angka ini akan terus bertumbuh sejalan dengan perluasan industri sign di dunia.

Signarama sendiri saat ini sudah ada 1.000 outlet di seluruh dunia di 52 negara, termasuk Singapura dan Australia, dan brand Signarama menjadi brand besar dunia yang masuk ke dalam Top 100 Global Franchise tahun 2015 oleh Franchise Direct. Signarama yang sudah ada sejak 3 dekade lalu di Florida, Amerika Serikat, memproyeksikan tahun 2016 mendatang akan tersebar di 1.200 lokasi di seluruh dunia.

“Signarama adalah satu-satunya perusahaan di Indonesia saat ini yang bergerak dalam bidang ‘one stop full service retail signs business’. Visi kami untuk menjadi pioner dalam bisnis ini dengan pemilikan waralabanya di seluruh Indonesia,” kata Steven.

Signarama berperan sebagai konsultan yang akan membantu customer dalam membuat Sign Program yang cocok untuk kebutuhan bisnis customer. Signarama membantu membuatkan design dalam waktu singkat dan dengan biaya yang terjangkau, sedangkan dalam pencetakan, Signarama dilengkapi dengan mesin-mesin yang canggih.

Tapi apa saja sih yang disebut sign ini? Ada banyak. Antara lain Building Signs, Custom Signs, Floor Mats, Magnetic Signs, Parking Signs, Real Estate and Site Signs, Pos and Panel Signs, Safety Signs, Sidewalk Signs, Traffic Signs, Yard Signs.

Kemudian Banners antara lain Custom Vinyl Banners, Banner Stands, Fabric Banners, Mesh Banners, Hanging Banners, Inflatables, Pennants and Buntings, Flag. Decals antara lain Custom Decals, Bumper Stickers, Window Decals and Graphics, Floor Decals, Wall Decals and Murals. Huruf/Lettering antara lain Vinyl RTA Lettering, Vehicle Lettering, Wall Lettering, Window Lettering, Channel Letters, Specialty Lettering hingga pengerjaan signs untuk kendaraan/vehicle antara lain Vehicle Graphics, Vehicle Lettering, Vehicle Wraps, Boat Wraps, Car Top Sign, License Plates.

Jenis Display yang dikerjakan antara lain Banner Stands, Digital Displays, Trade Show Displays, POP Displays, Table Covers, LED Display, Virtual Messengers. Sementara Neon Signs meliputi Neon Signs, Slim Edge Lit Signs, Solar Powered Signs. (jo-2)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.