Baru Loncat Sekali, Ahok Bantah "Loncat-loncat"

Basuki T Purnama
JAKARTA, JO- Wagub DKI Jakarta membantah dirinya meloncat ke partai lain pasca mundurnya dari Partai Gerindra. Menurutnya, dia tidak loncat, dan selama ini baru satu kali meloncat yakni dari Partai Golkar ke Gerindra saat pilkada DKI beberapa waktu lalu.

"Saya tidak loncat-loncat sebetulnya, saya berhenti. Tapi seandainya sekarang saya masuk partai lain, baru loncat. Jadi kalau loncat-loncat itu nggak benar bahasanya, saya baru loncat sekali," kata Ahok.

Hal itu menanggapi pernyataan Ketua Dewan Pembina yang sekaligus Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto sehari sebelumnya.

Cek Hotel di Jakarta, Bandingkan Tarifnya | Cek Hotel di Parapat, Danau Toba, Bandingkan Harga dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Bandung, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Surabaya, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

Ahok juga menjelaskan bagaimana proses keluarnya dari Partai Indonesia Baru (PIB) pada 2007 lalu sebelum kemudian masuk Golkar. Hal itu tidak termasuk kategori meloncat karena dia sempat vakum setahun, baru masuk Golkar saat akan mencalonkan diri menjadi anggota DPR RI.

"Jadi saya sempat vakum. Itu tidak masuk kategori meloncat. Masyarakat minta saya masuk DPR RI, karena masuk DPR itu harus anggota partai, baru saya masuk Golkar," ucapnya.

Saat dirinya pindah dari Golkar ke Gerindra, Ahok mengatakan hal itu memang bisa disebut loncat parpol. Namun dia mengatakan ada alasan khusus dirinya mau menerima pinangan Gerindra sebagai cawagub DKI Jakarta. (jo-3)

Mengunjungi London? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Wisata ke New York? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Jalan-jalan ke Las Vegas? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.