Bersaing dengan India, Ahok ke Kuwait untuk Menangkan Asian Games 2018

Gelora Bung Karno

JAKARTA, JO- Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) dalam waktu dekat ini akan berangkat ke Kuwait untuk ikut bidding menjadi tuan rumah pesta olahraga terbesar di Asia, Asian Games 2018.

Untuk merebut penyelenggaraan Asian Games ini, Indonesia bersaing ketat dengan India, yang juga berharap menjadi tuan rumah, menyusul pengunduran diri Hanoi, Vietnam.

“Saya akan berangkat ke Kuwait untuk menghadapi Olimpic Council of Asia. Orang Kuwait menyampaikan maunya bertemu dengan Vice Governor, bukan Deputy Governor. Jadi saya harus kesana," kata Ahok di Jakarta, kemarin.

Terkait dengan kesiapan ibukota menjadi tuan rumah event itu, Ahok mengaku Jakarta siap, dan dalam 3 tahun ini juga akan dilakukan berbagai pembenahan venue yang ada di Jakarta. Hal itu juga sejalan dengan pembangunan yang kini sedang dilakukannya.

Termasuk juga pembangunan Taman BMW, maupun renovasi Gelora Bung Karno. Kata Ahok, pembangunan Taman BMW terus dilaksanakan meskipun ada sengketa lahan.

“Kita akan bangun stadion bertaraf internasional yang mana di dalamnya dilengkapi berbagai fasilitas olahraga, seperti lapangan sepak bola dan trek atletik mewah yang nyaman untuk penyelenggaraan pesta olahraga,” kata Ahok.

Terkait GBK, Ahok berharap pemerintah pusat merehab stadion GBK menjadi lebih bagus sehingga siap untuk penyelenggaraan Asian Games. Renovasi GBK Senayan, menurut Ahok sangat wajar dilakukan, mengingat sejak dibangun tahun 1962 belum pernah direhab.

“GBK Senayan perlu dirombak pemerintah pusat, sedangkan Pemprov DKI segera menyelesaikan Istora di Taman BMW, maka Jakarta akan siap sebagai tuan rumah pesta olahraga yang diikuti lebih dari 30 negara,” begitu Ahok. (jo-3)

Jalan-jalan ke Las Vegas? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya