Jumlah Hewan Kurban Tahun Ini di Jakbar Meningkat Dibanding 2012

Ilustrasi
JAKARTA, JO- Jumlah hewan kurban tahun 2013 M/1434 Hijriah dari data laporan pemeriksaan "postmortem" di 106 lokasi pemotongan di delapan kecamatan yang ada di wilayah Jakarta Barat (Jakbar) sebanyak 2.687 ternak yang sudah dipotong. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2012 hanya 2,210 ternak.

Jenis ternak yang sudah dipotong pada H+2 hari ini antara lain sapi sebanyak 660 ekor, kerbau tujuh ekor, kambing 1.910 ekor, serta domba 110 ekor. Namun ternak sapi kurban yang sudah dipotong ditemukan sebanyak 39 ekor yang terinfeksi penyakit cacing hati.

Hal ini diketahui setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim pemeriksaan "postmortem" oleh Sudin Peternakan dan Perikanan Jakbar di 94 lokasi pemotongan hewan kurban pada hari pertama Idul Adha.

"Jumlah ini kemungkinan masih bisa bertambah. Karena pemotongan hewan kurban masih akan berlangsung hingga Kamis," kata Kasudin Peternakan dan Perikanan Jakbar Eviaty di Jakarta, Rabu (16/10).

Eviaty menambahkan, dari hasil pemeriksaan hewan kurban ditemui sebanyak 27 hati dan 12 paru yang terjangkit cacing hati, seluruhnya berasal dari sapi kurban. "Jadi ada 39 ekor sapi yang terinfeksi penyakit cacing hati," ujar Eviaty.

Cacing yang ditemukan sangat berbahaya untuk dikonsumsi. Sehingga pihaknya menyarankan agar daging dari sapi yang terjangkit penyakit cacing hati agar dibuang dan jangan dikonsumsi. (jo-6)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.